Prestasi akademik level nasional kembali diperoleh oleh mahasiswa Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Unila. Kali ini empat orang mahasiswa Administrasi Bisnis berhasil lolos dalam Program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) Wirausaha Merdeka Angkatan 3 Tahun 2024 dari Kementerian Pendidikan, Kebudaya, Riset, dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemendikbudristek Dikti). Keempat mahasiswa tersebut adalah Aldean Ferda Azzhara (NPM 2216051055), Fina Novika Putri (NPM 2256051049), Dimas Firmansyah (NPM 2216051126), dan Dinda Meli Agustin (NPM 2256051032). Dalam MBKM ini, peserta dapat memilih lokasi di seluruh Indonesia. Keempat mahasiswa tersebut di terima pada Program Wirausaha Merdeka yang diselenggarakan di Universitas Lampung dengan nama Proteksi Unila 2024. Selain mahasiswa dari Unila, Program Proteksi Unila ini juga diikuti oleh beberapa mahasiswa dari Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), diantaranya STIP Belitang Sumsel, STIE Trisnanegara Sumsel, Univ. Bandar Lampung, Univ. Muhamadiyah Pringsewu, Univ. Sang Bumi Ruwai Jurai Bandar Lampung, dan Institut Bakti Nusantara Bandar Lampung.
Menurut Aldean, informasi pendaftaran program diperoleh dari IG @kampusmerdeka.ri. “Saya membuat akun di website wirausaha merdeka” jelasnya. Selanjutnya calon peserta diminta untuk membuat essay tentang peminatan bisnis atau ide bisnis. “Saya membuat ide bisnis tentang tote bag berbahan tapis. Teman saya Dimas membuat essay tentang aplikasi jasa pencari kerja” jelas dara berkulit putih dan berhijab asal Pringsewu ini. “Saya membuat essay tentang susie buah dan teman saya, Dinda, membuat essay tentang frozen food sayuran,” kata Fina, dara hitam manis, berhijab, dan berpostur tinggi asal Bandar Lampung. Tahap Selanjutnya adalah pengumuman kelulusan program Wirausaha Merdeka.
“Setelah lolos MBKM Wirausaha merdeka, kami diwajibkan mengikuti empat tahap kegiatan, yaitu business class, on boarding UMKM, star-up business incubation, busniess competitian dan demo produk” kata Dimas, lajang hitam manis, berkacama mata, dan berambut ikal. Pada tahap on boarding UMKM peserta akan dibagi berdasarkan peminatan ide bisnis atau essay yang telah mereka susun. “Pada akhir program, kami akan memperoleh pendanaan usaha sebesar maksimal Rp 30 juta,” jelas Dinda, dara hitam manis dan murah senyum asal Kabupaten OKI (Ogan Komering Ilir – Sumsel). Ketua Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis Unila, Dr. Ahmad Rifa’i, S.Sos, M.Si mengaku sangat bangga atas prestasi yang di ukir anak didiknya. “Ini adalah prestasi kompetisi nasional yang sangat kompetitif. Ke depan prestasi ini diharapkan akan mampu mempertahankan Akreditasi UNGGUL dari BAN-PT dan Akreditasi Internasional dari FIBAA yang saat ini telah di peroleh oleh Jurusan Adm. Bisnis FISIP Unila,” pungkasnya.